Jika sobat seorang santri, apalagi santri pondok nahwu pastinya tidak asing dengan kitab fenomenal Alfiyah Ibnu Malik yang berjumlah lebih dari 1000 Bait membahas luas terkait dengan Nahwu. Kitab Alfiyah Ibnu Malik ini sendiri seringkali menjadi kitab yang dibahas di kelas-kelas akhir pondok pesantren.

Jika awal belajar nahwu menggunakan Jurumiyah, kemudian naik menjadi nadzam Imrithi, lalu dilanjutkan menuju kitab Alfiyah Ibnu malik ini.

Alfiyah Ibu Malik mulai ada kisaran abad ke-13, ditulis oleh seorang ahli bahasa Arab kelahiran Jaén, Spanyol yang bernama Ibnu Malik (w. 672 H /22 Februari 1274 M). Bersama dengan kitab Al-Ajurrumiyah, Kitab Alfiyah adalah di antara kitab dasar untuk dihapalkan bagi siswa pesantren selain Al-Qur’an untuk memperdalam Ilmu Nahwu dan setidaknya memiliki 43 kitab penjelasan (syarah).