Seleksi Akademi Militer Indonesia adalah serangkaian tes dan tahapan seleksi yang harus diikuti oleh calon siswa Akademi Militer (Akmil) Indonesia. Seleksi ini bertujuan untuk memilih calon siswa yang memiliki potensi dan kemampuan terbaik untuk menjadi perwira militer di TNI.
Tahapan seleksi Akademi Militer Indonesia meliputi:
Pendaftaran: Calon siswa harus mendaftarkan diri secara online melalui website resmi Akmil. Pendaftaran dibuka setiap tahun dan dibatasi oleh kuota yang telah ditentukan.
Tes Potensi Akademik (TPA): Tes TPA dilakukan untuk mengukur kemampuan verbal, numerik, dan logis calon siswa.
Tes Kesehatan: Tes kesehatan meliputi pemeriksaan fisik dan mental, termasuk tes urine dan darah.
Tes Kesamaptaan Jasmani (TNI): Tes kesamaptaan jasmani TNI bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan calon siswa secara fisik.
Tes Wawancara: Calon siswa akan diwawancarai oleh tim seleksi untuk menilai kemampuan interpersonal dan kepribadian.
Tes Psikologi: Tes psikologi meliputi tes kepribadian dan tes minat serta bakat.
Tes Bahasa Inggris: Tes bahasa Inggris dilakukan untuk menilai kemampuan bahasa Inggris calon siswa.
Setelah melewati semua tahapan seleksi, calon siswa yang lolos akan mengikuti pendidikan selama empat tahun di Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah. Selama masa pendidikan, siswa akan mendapatkan pendidikan militer, pendidikan akademik, dan pelatihan kepemimpinan untuk menjadi perwira militer yang siap menjalankan tugas dan misi yang diberikan. Setelah lulus dari Akmil, siswa diangkat sebagai Letnan Dua dan diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi negara dan masyarakat.