Coffee Enema adalah bagian penting dari sebuah proses detoksifikasi Terapi Gerson. Tujuan dari enema adalah untuk menghilangkan racun yang menggumpal di dalam hati dan untuk menghilangkan radikal bebas dari aliran darah. Pada tahun 1920,dua profesor Jerman menguji efek yang dikonsumsi pada seekor tikus. Mereka menemukan bahwa perjalanan kafein melalui vena hemoroid dan sistem portal ke hati membuka saluran empedu dan memungkinkan hati untuk melepaskan empedu yang berisi racun. Kandungan theobromine, theophylline & kafein kopi dalam pembuluh darah akan melebarkan saluran empedu, mengendurkan otot halus & meningkatkan aliran empedu.

Dokter dari Univ. of Minnesota menunjukkan bahwa kopi yang diberikan rektal dapat merangsang sistem enzim dalam hati yang disebut glutathoine S-transferase dengan ukuran 600%-700% di atas tingkat aktivitas normal. Enzim ini bereaksi dengan radikal bebas yang menyebabkan kerusakan sel dalam aliran darah. Zat- zat ini dinetralkan menjadi terlarut dalam empedu, yang dilepaskan melalui aliran empedu dari hati & kandung empedu, & dikeluarkan melalui saluran usus. Seorang pasien Gerson mencoba kopi enema melalui usus besar selama 12-15 menit. Selama ini, seluruh pasokan darah tubuh melewati hati hingga 4-5 kali membawa racun mengambil dari jaringan tubuh. Jadi enema bertindak sbg bentuk dialisis darah di dinding usus.
Tujuan dari kopi enema tdk untuk membersihkan usus, tetapi liter air dalam enema merangsang peristaltik di usus. Sebagian dari air juga mencairkan empedu & meningkatkan aliran empedu, sehingga pembilasan empedu beracun (sarat dg racun oleh glutathione S-transferase sistem enzim) dari usus. Seorang pasien mengatasi penyakit degeneratif kronis atau penyakit akut dapat mencapai manfaat berikut dari penurunan kadar toksin serum darah dicapai dg pemakaian kopi enema

1 Peningkatan produksi energi sel
2 Peningkatan jaringan kesehatan
3 Peningkatan sirkulasi darah
4 Kekebalan yang lebih baik & perbaikan jaringan
5 Regenerasi sel